Mengurangi latensi
Latensi mengacu pada waktu yang dibutuhkan model untuk memproses prompt dan menghasilkan output. Latensi dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti ukuran model, kompleksitas prompt, dan infrastruktur yang mendukung model dan titik interaksi.
Selalu lebih baik untuk terlebih dahulu merancang prompt yang bekerja dengan baik tanpa batasan model atau prompt, dan kemudian mencoba strategi pengurangan latensi setelahnya. Mencoba mengurangi latensi terlalu dini mungkin mencegah Anda menemukan seperti apa kinerja terbaik yang sebenarnya.
Cara mengukur latensi
Ketika membahas latensi, Anda mungkin menemui beberapa istilah dan pengukuran:
- Latensi dasar: Ini adalah waktu yang dibutuhkan model untuk memproses prompt dan menghasilkan respons, tanpa mempertimbangkan token input dan output per detik. Ini memberikan gambaran umum tentang kecepatan model.
- Waktu ke token pertama (TTFT): Metrik ini mengukur waktu yang dibutuhkan model untuk menghasilkan token pertama dari respons, sejak prompt dikirim. Ini sangat relevan ketika Anda menggunakan streaming (akan dibahas lebih lanjut) dan ingin memberikan pengalaman yang responsif kepada pengguna Anda.
Untuk pemahaman yang lebih mendalam tentang istilah-istilah ini, lihat glosarium kami.
Cara mengurangi latensi
1. Pilih model yang tepat
Salah satu cara paling langsung untuk mengurangi latensi adalah memilih model yang sesuai untuk kasus penggunaan Anda. Anthropic menawarkan berbagai model dengan kemampuan dan karakteristik kinerja yang berbeda. Pertimbangkan kebutuhan spesifik Anda dan pilih model yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda dalam hal kecepatan dan kualitas output. Untuk detail lebih lanjut tentang metrik model, lihat halaman ikhtisar model kami.
2. Optimalkan panjang prompt dan output
Minimalkan jumlah token dalam prompt input dan output yang diharapkan, sambil tetap mempertahankan kinerja tinggi. Semakin sedikit token yang harus diproses dan dihasilkan model, semakin cepat responsnya.
Berikut beberapa tips untuk membantu Anda mengoptimalkan prompt dan output:
- Jelas tapi ringkas: Berusahalah untuk menyampaikan maksud Anda dengan jelas dan ringkas dalam prompt. Hindari detail yang tidak perlu atau informasi yang berlebihan, sambil mengingat bahwa claude kurang konteks tentang kasus penggunaan Anda dan mungkin tidak membuat lompatan logika yang dimaksud jika instruksi tidak jelas.
- Minta respons yang lebih pendek: Minta Claude secara langsung untuk ringkas. Keluarga model Claude 3 memiliki kemampuan pengarahan yang lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya. Jika Claude menghasilkan panjang yang tidak diinginkan, minta Claude untuk mengurangi keberbicaraannya.
Karena cara LLM menghitung token alih-alih kata, meminta jumlah kata yang tepat atau batas jumlah kata tidak seefektif meminta batas jumlah paragraf atau kalimat.
- Tetapkan batas output yang sesuai: Gunakan parameter
max_tokens
untuk menetapkan batas keras pada panjang maksimum respons yang dihasilkan. Ini mencegah Claude menghasilkan output yang terlalu panjang.Catatan: Ketika respons mencapai token
max_tokens
, respons akan terpotong, mungkin di tengah kalimat atau di tengah kata, jadi ini adalah teknik kasar yang mungkin memerlukan pemrosesan pasca dan biasanya paling sesuai untuk pilihan ganda atau respons jawaban singkat di mana jawaban muncul tepat di awal. - Bereksperimen dengan temperature: Parameter
temperature
mengontrol keacakan output. Nilai yang lebih rendah (misalnya, 0,2) terkadang dapat menghasilkan respons yang lebih fokus dan lebih pendek, sementara nilai yang lebih tinggi (misalnya, 0,8) dapat menghasilkan output yang lebih beragam tetapi berpotensi lebih panjang.
Menemukan keseimbangan yang tepat antara kejelasan prompt, kualitas output, dan jumlah token mungkin memerlukan beberapa eksperimen.
3. Manfaatkan streaming
Streaming adalah fitur yang memungkinkan model mulai mengirimkan kembali responsnya sebelum output lengkap selesai. Ini dapat secara signifikan meningkatkan responsivitas yang dirasakan dari aplikasi Anda, karena pengguna dapat melihat output model secara real-time.
Dengan streaming diaktifkan, Anda dapat memproses output model saat tiba, memperbarui antarmuka pengguna Anda atau melakukan tugas lain secara paralel. Ini dapat sangat meningkatkan pengalaman pengguna dan membuat aplikasi Anda terasa lebih interaktif dan responsif.
Kunjungi streaming Messages untuk mempelajari tentang bagaimana Anda dapat mengimplementasikan streaming untuk kasus penggunaan Anda.